Lima Taman Nasional Geopark Indonesia dari Komite Nasional Indonesia
Bangkaterkini.com - Ada 5 (Lima) destinasi baru Taman Nasional Geopark Indonesia, mendapatkan sertifikat sebagai Geopark Nasional dari Komite Nasional Indonesia dalam Seminar Nasional Geopark Belitung di Hotel Santika Belitung, 24 November 2017 lalu.
Adapun nama Taman tersebut yakni, Taman Nasional Geopark itu adalah: Aspiring Geopark Belitung, Geopark Raja Ampat, Geopark Tambora, Geopark Maros Tangkep dan Geopark Bojonegoro.
Sertifikat dari Komite Nasional Indonesia ini menjadi dasar untuk mendaftarkan Taman Nasional Geopark ini ke Badan Kebudayaan Dunia PBB (UNESCO) sebagai warisan budaya dan tempat bersejarah di dunia.
Seperti yang dilansir oleh viva.co.id, Yunus Kusumabrata, Ketua Taskforce Geopark Indonesia sekaligus Staf Ahli Kementerian ESDM menjelaskan, Taman Nasional Geopark ini telah memenuhi persyaratan ketat antara lain adalah memiliki keragaman fenomena geologi, memiliki keragaman biologi, dan budaya, dan telah melalui serangkaian penilaian dari Kementerian ESDM.
Penilaian dan evaluasi terakhir dilakukan tanggal 31 Oktober lalu oleh 12 tim penilai pimpinan Safri Burhanuddin, Deputi IV Bidang Kordinasi ESDM Kriteria penilaian Taman Nasional Geopark ini , terdiri dari 5 kategori, lulus langsung dengan nilai A bila mendapatkan nilai di atas 70%. Kemudian bila mendapatkan 60-70% nilai B lulus dengan beberapa rekomendasi dan harus diperbaiki.
Kemudian nilai C , bila cuma meraih 50-60 % dari semua kriteria penilaian, Taman Nasional Geopark tersebut tetap lulus dengan rekomendasi dan verifikasi lapangan dalam jangka waktu dan verifikasi lapangan maksimal setengah tahun.
"Berarti, dalam jangka waktu 6 bulan, Geopark tidak melakukan perbaikan sesuai dengan rekomendasi tim penilai, maka status Geopark akan kami tinjau ulang,” Jelasnya.