Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Pramuka Saka Bahari Bangka Belitung, kembali menyabet Juara Umum pada kegiatan nasional, yakni Pelayaran Lingkar Nusantara (Pelantara) yang merupakan rangkaian kegiatan Sail Moyo Tambora 2018 beberapa waktu lalu.

Pembina pendamping kontingen saka Bahari Kep Bangka Belitung, Muhammad Irham mengatakan, sebanyak 28 orang pramuka saka bahari yang terdiri dari 24 orang pramuka penegak (setara SMA _red), 2 orang pemimpin kontingen dan 2 orang pembina pendamping yang merupakan utusan kwartir daerah Bangka Belitung sekaligus juga menjadi utusan pangkalan TNI AL Bangka Belitung, berangkat mengikuti Pelayaran Lingkar Nusantara 8 Sail Moyo Tambora 2018 yang di selenggarakan oleh Mabes TNI AL melalui Dispotmar.

" Dimana para pramuka saka bahari seluruh Indonesia bertemu, berkumpul dan berkegiatan di atas kapal perang KRI Teluk Bintuni 520 selama 3 Minggu sejak tanggal 24 agustus sampai dengan 11 September 2018 dengan rute Surabaya - Lombok -Pulau Moyo - Pulau Medang - Surabaya," terangnya.

Diakuinya, selain mengenalkan potensi maritim didaerah-daerah yg disinggahi, pramuka saka bahari yang mengikuti kegiatan ini juga merasakan langsung bagaimana kehidupan di atas kapal perang, " Dengan mendapatkan materi-materi kebaharian, kunjungan-kunjungan, melakukan bakti sosial pasca gempa di Lombok, berkemah dipantai Saliper Ate Sumbawa, juga mengikuti puncak acara Sail Moyo Tambora di Labuhan Badas," jelasnya.

Lanjutnya, yang juga merupakan Ketua KNPI Provinsi Babel menambahkan, disela-sela kegiatan, satgas pelantara (panitia_red) menggelar perlombaan-perlombaan, dan Kontingen Pramuka Saka Bahari Provinsi Bangka Belitung di nobatkan sebagai Juara Umum.

*Juara 1 lomba tari kreasi semaphore
*Juara 1 lomba yel-yel
*Juara 1 lomba pluit laut TNI AL
*Juara 1 lomba kreasi bangunan pasir
*Juara 2 lomba tenda terapung
* Hanya ada satu mata lomba yg tidak mendapat juara, yaitu lomba hasta karya

Pengumuman hasil perlombaan ini dilaksanakan dalam acara malam keakraban di atas KRI dan piala diserahkan langsung oleh Komandan Satgas Pelantara 8 Kolonel Laut (P) Sukrisno, ST. M.Si. dalam perjalanan Lintas Laut dari Badas menuju Surabaya.