Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), menggelar bimbingan teknis (Bimtek) kepada Bawaslu Kabupaten/Kota serta Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), di Novotel Bangka, Kamis (14/03/2019).

Kepala Sekretariat Bawaslu Babel, Ari Susanto mengatakan kegiatan ini merupakan langkah persiapan stakeholder pengawas pemilu, guna mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi menjelang pemilu 2019.

Diakuinya, saksi bisa menjadi salah satu titik rawan terjadinya pelanggaran pada pemilu 2019, " Kita harus benar-benar mengantisipasi para saksi yang mana dari data yang kita dapatkan sebanyak 10.000 saksi, saat bimtek saksi dari Parpol nanti. Karena hal ini akan rawan terjadi jika kita tidak bisa memonitoring bersama, jika tidak bisa fokus ke hal tersebut, nanti akan terjadi yang namanya temuan," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Provinsi Babel, Edi Irawan mengatakan kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan fasilitator dalam memberikan pelatihan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) dan saksi peserta pemilu.

Diakuinya, PTPS merupakan ujung tombak dari pengawasan Pemilu, " Kegiatan ini sangat penting, jangan main - main. PTPS ini ujung tombak Pengawas jalannya Pemilu. Jika Pengawas pada hari H nanti gagal, maka skenario yang kita susun bersama ini, tidak ada artinya," tegasnya.

Lebih lanjut, Dirinya mengatakan rencananya pada tanggal 25 Maret mendatang, seluruh Pengawas TPS yang sudah direkrut akan diberikan bimtek oleh jajaran Bawaslu Kabupaten/Kota serta Panwascam Se - Babel.

" Sehingga pemahaman saat hari pemungutan suara dapat maksimal dan menjadi hasil kerja kolektif dari Bawaslu Provinsi Kepulauan Babel," harapnya. (*)