Camping Ground Tikus Emas

Didit Sebut Pemprov Babel 'Terlalu Berasumsi' Targetkan 4,5 Persen Pertumbuhan Ekonomi

05, September 2019 - 07:53 AM
Reporter : adithan
Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya
Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya

Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Ketua DPRD Bangka Belitung, Didit Srigusjaya mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel terlalu berasumsi terkait pertumbuhan ekonomi di angka 4,5 persen dan tingkat pengangguran Babel tahun 2020,

" Ini terlalu muluk jika dilihat dari kemampuan daerah hingga akhirnya disepakati pertumbuhan ekonomi Babel 2020 di angka 4 persen," ungkap Didit kepada awak media, Rabu (04/09/2019).

" Pemprov usulkan 4,5 persen dari sebelumnya 5 persen. Saya tanya, 4,5 persen ini komponennya apa saja. Dijawab salah satunya dari APBD dan kedua dari pihak swasta. Maka kita tekankan mampu nggak APBD ini untuk menyumbang 1 persen pergerakan pertumbuhan ekonomi kita. Ternyata tidak mampu. Oleh karena itu kita minta jangan muluk-muluk, jangan terlalu berasumsi dengan angka-angka nyatanya ini enggak nyampai," terangnya.

Diakuinya, belum lagi berdasarkan informasi pertumbuhan ekonomi Babel di 2019 terkecil se-Sumatera yakni di angka 2,5 persen. " Dan sekarang tiba-tiba menargetkan pertumbuhan 4,5 persen, makanya kita turunkan menjadi 4 persen. Mudah-mudahan ini tercapai," ucapnya.

Lanjutnya juga mengingatkan para pemangku eksekutif untuk tidak memaksakan keadaan sehingga dikhawatirkan akan menimbulkan masalah di kemudian hari. " Yang jelas kita tidak mau bermain angka-angka yang bersifat politis saja. Jika dipaksa ini akan menjadi masalah," tegasnya.

Oleh karena itu disepakati semua target disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Babel.

Lebih lanjut, ditambahkan Didit untuk gambaran garis besar APBD Babel 2020 sendiri dalam hitungan sementara, berada di angka Rp 2,3 - Rp 2,4 triliun di luar Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN dengan komposisi 49 persen untuk belanja publik dan 51 persen untuk belanja pegawai.

" Tapi kalau sudah masuk, DAK bisa naik jadi Rp 2,8 triliun, maka ada perbedaan lagi tentunya masih besar untuk belanja pegawai. Namun DAK ini masih menunggu, kalau kemarin kisarannya Rp 500 miliar. Untuk PAD kita sendiri meningkat Rp 100 miliar," tutupnya.

Terbaru
Tempat Billiard di Bangka

Tempat Billiard di Bangka B9 Billiard & Cafe

Berita Bangka
Sunat pada Anak Laki-laki

Usia Ideal untuk Sunat pada Anak Laki-laki

Berita Bangka
PANGKALPINANG - d'lab Coffee and Eatery Pangkalpinang Hadirkan Konsep Aesthetic,

Coffee Shop dipangkalpinang & working space

Pangkalpinang