Berita Bangka Belitung - Bangka Terkini,
Riau Silip --- Para pemuda Kecamatan Bakam menggelar aksi peduli lingkungan dengan bersih sampah di Pantai Tuing Kecamatan Riau Silip Kabupaten Bangka, Minggu (08/03/2020).

Aksi yang dilakukan Gabungan pemuda yang terhimpun dalam Pramuka Kwaran Bakam, DPK KNPI Bakam, Pekerja Sosial Masyarakat serta Karang Taruna Desa Tiang Tara, sebagai bentuk peduli lingkungan sekaligus mengakrabkan para pemuda yang ada di Kecamatan Bakam.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Musdari menyampaikan aksi bersih pantai tersebut merupakan puncak kegiatan dari rangkaian kemah yang dilaksanakan dari hari Sabtu hingga Minggu.

" Sebelumnya kami telah melakukan kemah di Pantai Tuing ini sejak Sabtu Kemarin. Lalu kami melakukan pembersihan pantai dengan memungut sampah khususnya sampah plastik yang berada di sekeliling pesisir pantai tuing ini," ungkap Musdari.

" Aksi ini tidak lain bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pemuda khususnya yang ada di Kecamatan Bakam untuk mengambil peran penting dalam kepedulian memelihara lingkungan," lanjutnya.

Komitmen tersebut disampaikannya harus dimulai dari kelompok pemuda yang kecil terlebih dahulu baru nantinya dapat diikuti oleh seluruh masyarakat. " Ini kami mengajak sebanyak 58 orang pemuda terlebih dahulu sebagai contoh dari masyarakat nantinya," terangnya.

Sementara itu, Ketua KNPI Kecamatan Bakam, Junaidi Putra selaku penghimpun para pemuda di Kecamatan Bakam menyampaikan akan membentuk para pemuda yang peduli terhadap lingkungan. Hal tersebut diungkapkannya setelah melihat semangat dari para pemuda saat memberisihkan tepian pantai.

Lebih lanjut salah satu peserta, Agung yang ikut dalam kegiatan tersebut juga merasa senang dengan rangkaian kegiatan ini. " Selain menambah keakraban antar pemuda yang ada di Kecamatan Bakam juga dapat menjadi contoh dalam memelihara lingkungan," pungkasnya.

" Saya bersama teman teman lainnya merasa senang dan bangga bisa menjadi contoh yang baik untuk orang lain. Selain itu hal ini juga menyadarkan kami untuk tidak membuang sampah sembarangan," tutupnya. (RAP)