Berita Bangka Belitung - Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Sekretaris Daerah (Sekda) Pangkalpinang, Radmida Dawam menegaskan uang Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan yang makan ASN Kota Pangkalpinang bukan dipotong.

" Untuk TPP dan uang makan, khusus kota pangkalpinang, itu bukan dipotong bukan pemotongan tapi sumbangan. yang mau menyumbang ikhlas dan sukarela," ungkap Radmida, saat klarifikasi di grup Sinergi Pemkot Pangkalpinang, Sabtu (11/04/2020).

Diakuinya ini sudah disepakati dengan esselon 2 ,esselon 3, dan camat via vidcon beberapa waktu lalu. " Saya yang pimpin dan saya sampaikan jika ada yg mau menyumbang, bersedeqah, beramal, ini saat yang tepat untuk membantu masyarakat yang terkena dampak covid 19," jelas Radmida.

Tidak hanya itu, dikatakan Radmida sudah mempersilahkan para pejabat dan ASN yang ikut Vidcon untuk memberikan masukan dan usulan. " Mereka mensepakati pejabat Esselon 2 akan menyumbangkan TPP 1 bulan sedangkan Esselon 3,4 menyumbangkan 3 bulan uang makannya," akuinya.

" Berkali - kali saya katakan, ini bukan pemotongan atau dipotong, melainkan sumbangan. bagi yang tidak mau menyumbang juga tidak apa - apa dan tidak ada sanksi apapun. Nanti Kepala OPD masing - masing yang akan menjelaskan kepada ASN di OPD serta mengkoordinir kan sumbangan tersebut," tegasnya.

Bahkan, diakui Radmida juga ada asn ess 4 yang mau nyumbang tidak hanya uang makan tapi juga TPP nya. ASN itu bilang kami bersyukur masih ada gaji, kami harus melihat ke bawah, banyak yang terdampak. " Ini membuat saya terharu, saya silahkan saja jika mau menyumbang, yang penting ikhlas agar ada pahalanya juga, berkah untuk masyarakat," tukasnya.

" Jadi, pejabat dan asn yang tidak menyumbang itu tidak apa - apa. Insya allah ada rezeki lain dari hamba2 allah yg akan menyumbang, untuk sesama," tutupnya. (AsF)