Bangka Terkini, Koba --- Bupati Bangka Tengah (Bateng), Ibnu Saleh ikut panen cabe merah oleh Kelompok Tani (Poktan) Citra Trubus, di Dusun Nadi Desa Perlang, Kecamatan Lubuk Besar Kabupaten Bateng, Rabu (23/01/2019).

Kegiatan yang bertemakan “Panen Bersama Produk Hortikultura Bersama Dinas Pertanian Bangka Tengah Tahun 2019” turut dihadiri Bupati Bangka Tengah, Dr. Ir. H. Ibnu Saleh, M.M, Perwakilan Kepala Bank Indonesia Prov Babel, Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kab Bateng, Kepala Dinas Pertanian Prov Babel, Kepala Dinas Kab Bateng, Camat Lubuk Besar, Kades Perlang dan Trubus, Perwakilan Kelompok Tani Se-Bangka Tengah, Perwakilan PPL Se-Bangka Tengah.

Bupati Bateng, Ibnu Saleh mengatakan Keberhasilan panen cabai merah oleh Poktan Citra Trubus ini terlihat dari meningkatnya kualitas dan jumlah produksinya, dalam hal ini Pihaknya (Pemkab Bateng) akan semakin serius dalam membina kelompok-kelompok tani di seluruh wilayah Bangka Tengah.

Jumlah cabai di Tahun sebelumnya mencapai 86,4%. Artinya, jumlah produksi yang dihasilkan oleh kelompok tani di Bangka Tengah hampir mencukupi," Saya (Bupati Bateng) optimis di Tahun 2019 jumlah produksi cabai akan meningkat, dan bisa dipasarkan di luar wilayah bangka Tengah," ungkapnya.

Selain itu, keberhasilan panen cabai merah yang diperoleh Poktan Citra Trubus diharapkan dapat dilakukan oleh Poktan lainnya," Semoga teknologi cabai yang dikembangkan ini bukan di Kecamatan Lubuk Besar saja, namun Poktan lainnya diseluruh Bangka Tengah juga harus mengembangkannya," ucapnya.

Lebih lanjut, diakuinya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bangka Belitung (Babel), menetapkan Kabupaten Bangka Tengah saat ini menjadi pusat Hortikultura di Prov. Babel.

Ia menegaskan pihaknya (Pemkab Bateng) berkomitmen serius dalam upaya meningkatkan perekonomian melalui bertani dan di Tahun 2019 akan menganggarkan lahan sebesar 27 hektar untuk cabai, dan 12 hektar untuk lahan bawang.

" Untuk itu, saya menghimbau masyarakat di Bangka Tengah agar memanfaatkan lahan yang ada untuk bertani," himbaunya. (*)