Berita Bangka Belitung - Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Tim Ombudsman Republik Indonesia (RI) didampingi Tim Ombudsman RI Perwakilan Bangka Belitung (Babel), monitoring implementasi SP4N-LAPOR di Provinsi Kepulauan Babel, yang bertempat di Ruang Sekda Babel, Jumat (25/10/2019).

Tim Ombudsman RI yang dihadiri oleh Kepala Keasistenan Manajemen Data dan Informasi Pengawasan Pelayanan Publik, Patnuaji Agus Indrarto didampingi Plt. Kepala Perwakilan Ombudsman RI Kepulauan Bangka Belitung, Nugroho Andriyanto dan diterima langsung oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung beserta jajaran.

Dalam sambutan, Patnuaji mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pj Sekretaris Daerah yang sudah berkenan menerima kunjungan monitoring implementasi SP4N-LAPOR yang dilakukan oleh Tim Ombudsman RI dan Ombudsman RI Perwakilan Bangka Belitung.

" Tentunya kami berharap bahwa implementasi SP4N-LAPOR ini bukan hanya sekedar terintegrasi kedalam situs Lapor, tapi juga nantinya ada semacam peta jalan terkait bagaimana mengoptimalkan situs lapor tersebut sebagai instrumen pengelolaan pengaduan pelayanan publik," harap Patnuaji.

Sambung Plt. Kepala Perwakilan Ombudsman RI Perwakilan Bangka Belitung, Nugroho menyampaikan bahwa kegiatan monitoring implementasi SP4N-LAPOR tersebut sudah dilakukan pada seluruh wilayah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

Diakui Nugroho, kegiatan monitoring ini dilakukan sebagai bentuk tindaklanjut penandatanganan piagam komitmen akselerasi pengelolaan pelayanan publik yang sudah dilaksanakan pada bulan Mei yang lalu. Dimana dalam penandatanganan piagam komitmen tersebut Kepala Daerah baik ditingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota komitmen untuk segera mengoptimalkan pengelolaan pengaduan pelayanan publik yang ada diwilayah administrasi masing-masing.

" Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dipercayakan oleh Ombudsman RI sebagai Pilot Project Implementasi SP4N-LAPOR, kami berharap nanti pada bulan November Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota dapat terhubung pada situs Lapor dan mempunyai tata kelola pengelolaan pengaduan pelayanan publik yang baik," terangnya.

Lebih lanjut, Pj Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Yulizar Adnan mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kunjungan monitoring implementasi SP4N-LAPOR dari Ombudsman RI.

" Kami berkomitmen nantinya akan segera menyusun peta jalan terkait pengelolaan pengaduan pelayanan publik dan lebih mengoptimalkan situs Lapor sebagai instrumen pengelolaan pengaduan pelayanan publik di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," tutupnya. (Red/Hum ORI Babel)