Camping Ground Tikus Emas

Bangkitkan Ekonomi Rakyat, Pertamina Salurkan CSR ke Kelompok Budidaya Madu Kelulut Bukit Pao

22, January 2022 - 08:22 AM
Reporter : adithan
PT. Pertamina (persero) DPPU Depati Amir Pangkalpinang salurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada kelompok budidaya madu kelulut Bukit Pao, saat kegiatan Bangka Tengah 2 Dimensi.
PT. Pertamina (persero) DPPU Depati Amir Pangkalpinang salurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada kelompok budidaya madu kelulut Bukit Pao, saat kegiatan Bangka Tengah 2 Dimensi.

BANGKA BELITUNG TERKINI - BANGKA TENGAH - PT. Pertamina (persero) DPPU Depati Amir Pangkalpinang salurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada kelompok budidaya madu kelulut Bukit Pao.

"Pada kesempatan ini saya mewakili pimpinan pertamina DPPU Depati Amir memberikan bantuan CSR kami di tahun 2022," ujar Hendra Kurniawan, Jumat (21/01/2022).

Katanya, hal ini salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat yang bertujuan agar masyarakat bisa mandiri untuk meningkatkan taraf hidupnya, salah satunya dengan mengelola madu kelulut ini.

"Disini kami hanya sebagai pemberi bantuan dan bekerjasma dengan pengelola, dan mereka lah yang akan melaksanakan," ujarnya.

Dijelaskan Hendra, dalam penyaluran CRS ini pihaknya hanya memberikan bantuan dalam penyediaan material seperti bibit madunya serta material sarana prasarananya.

"Jadi, nanti dari pihak pelaksana akan merinci apa saja yang akan di perlukan, dan kami akan berkoordinasi dengan pihak pengelola untuk melengkapi semua itu," jelas Hendra.

Dari penyaluran bantuan ini, pihak pertamina berharap bantuan CSR tersebut dapat bermanfaat untuk masyarakat Bukit Pao dan masyarakat sekitarnya.

Sementara Ketua Kelompok Budidaya Madu Kelulut Bukit Pao, Jepri mengucapkan terimakasih kepada pihak Petamina yang telah memberikan bantuan CRSnya kepada pihaknya untuk mengembangkan budidaya madu kelulut ini.

"Terimakasih banyak atas bantuannya, baik bibit madunya sampai bantuan material sarana prasarananya," ujar Jepri.

Dia mengatakan saat ini ada sebanyak 45 log madu kelulut yang sedang di budidayakan pihaknya, dan mudah-mudahan akan akan ada lagi penambahan kedepannya.