Camping Ground Tikus Emas

Sosialisasi Perizinan Berusaha Dan Pengawasan Berusaha Berbasis Resiko

22, March 2022 - 04:59 PM
Reporter : Dion (Atok)
Sosialisasi Perizinan  Berusaha Dan Pengawasan Berusaha Berbasis Resiko
Sosialisasi Perizinan Berusaha Dan Pengawasan Berusaha Berbasis Resiko



PANGKALPINANG, bangkaterkini.com - Dinas Penanaman Modal PTSP Bangka Belitung (Babel) mencatat, sebanyak sebanyak 138 perusahaan tambak udang vaname yang beroperasi di Babel, hanya 28 perusahaan yang sudah melengkapi izin.

Disinyalir, banyak pelaku usaha tambak udang ini tidak paham dengan sistem perizinan yang ditetapkan oleh pemerintah. Demikian ini terungkap dalam Sosialisasi Perizinan Berusaha dan Pengawasan Berusaha Berbasis Resiko, Selasa (22/03/2022).

Meskipun banyak yang belum memiliki perizinan yang lengkap, diakui Kepala Dinas PMPTSP Babel Darlan, bahwa perizinan ini terus dikebut para pelaku tambak udang agar memiliki kepastian hukum saat melakukan aktivitasnya.

"Ada juga yang sebagian sedang berproses," ungkap Darlan.

Disebutkan Darlan, kebanyakan perusahaan terkendalanya ada di sistem Online Single Submission (OSS) atau Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik yang diluncurkan Kementerian Investasi/BKPM. "Karena step by step," paparnya.

Disamping itu, menurut Darlan, ketidakpahaman SDM perusahaan tambak udang dengan sistem online ini. Kendati demikian, pihaknya berusahaa hadir untuk membantu dengan menyiapkan desk layanan di kantor Dinas PMPTSP Babel.

"Jadi semua izin harus lewat OSS, yang semua terintegrasi, walaupun sistem ini belum optimal. Namun itu bisa diselesaikan dengan mereka datangi kantor kita. Bisa kita bantu, ada desk pelayanan di kantor," jelasnya

Ia juga tak menampik jika pemasukan pelaku usaha ke pemerintah sangat lah sedikit. Namun kehadiran pelaku usaha ini memberikan dampak besar ke masyarakat di sektor lapangan kerja.

"Dengan mereka membuka investasi, inu akan menyerap tenaga kerja. Multiefeknya yang kita lihat, maka pertumbuhan ekonomi kita di tahun 2021 sekitar 5,5 persen tertinggi se-Sumatera," tutup Darlan. (atok/*)