Camping Ground Tikus Emas

Ini Isi Dialog 2 Menteri dengan Pelajar dan Mahasiswa di Babel

25, July 2018 - 09:11 PM
Reporter : adithan
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, disambut hangat oleh pelajar dan mahasiswa Pangkalpinang di Gelanggang Olah Raga (GOR) Provinsi Sahabudin Bangka Belitung, Rabu (25/07/2018).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (baju putih), Menteri Komunikasi dan Informatika Rudi Antara (berjaket hitam).
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, disambut hangat oleh pelajar dan mahasiswa Pangkalpinang di Gelanggang Olah Raga (GOR) Provinsi Sahabudin Bangka Belitung, Rabu (25/07/2018).

Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Kehadiran Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, disambut hangat oleh pelajar dan mahasiswa Pangkalpinang di Gelanggang Olah Raga (GOR) Provinsi Sahabudin Bangka Belitung, Rabu (25/07/2018).

Dalam dialog nasional yang ke 17 mengusung tema "Indonesia Maju", Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan mengajak masyarakat untuk memiliki harapan yang besar terhadap perubahan dimasa yang akan datang.

" Kami disini adalah orang-orang yang memiliki harapan besar, yang terus memikirkan gagasan dan solusi. Kalau kita lemah kita akan kalah, kalau kita berhenti maka kita akan mati. Jadi lah anda orang yang berkeinginan besar, semoga dialog ini dapat memberikan gagasan-gagasan baru untuk Bangka Belitung," harap Erzaldi.

Lanjut Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa ia akan mengupayakan untuk membangun Bali-Bali baru di Indonesia, salah satunya adalah Bangka Belitung, " Juga Mengenai gagasan Gubernur Bangka Belitung untuk menghubungkan Pulau Bangka dan Pulau Sumatera ini gagasan yang menarik," pungkasnya.

Sambung Menkominfo Rudiantara memgabarkan bahwa dirinya menginginkan fasilitas internet kecepatan tinggi bisa dinikmati oleh masyarakat pedalaman di Bangka Belitung.

Sesuai data yang ia pegang, sebanyak 226.000 sekolah di Indonesia, 90.000 lebih belum terjamah internet dan 25.000 desa yang belum terjamah internet.
" Banyak daerah pedalaman kita ini yang belum terjamah internet, dikarenakan operator tidak mau memasang apabila tidak ada peluang bisnis. Gubernur bilang jangan begitu, internet harus dirasakan oleh seluruh rakyat. Untuk itu kami mengupayakan untuk membuat satelit dari Indonesia, yang memerlukan waktu sekitar 3 tahun," Jelas Rudiantara.

Dirinya juga menyayangkan terhadap konten negatif yang beredar diinternet,  Masyarakat diminta untuk memfilter atau menyaring sebelum membagikan berita yang diduga konten negatif bahkan hoax.

" Untuk masyarakat dimohon untuk lebih bijak dalam bermedia sosial. Adik-adik yang hadir disini diharapkan bisa menjadi duta untuk menggaungkan konten positif dan melawan konten negatif," harapnya. (BT6)