Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Sempat gelap gulita saat malam, kini Daerah Jalan Satam, tepatnya Belakang RSUD Pangkalpinang sudah mulai terang. Pasalnya sudah dipasang 7 titik lampu penerangan jalan.

Kepada Bangka Terkini, salah satu warga Jalan Satam, Cin Nam Shian mengatakan sangat berterimakasih karna permintaan mereka untuk memasang lampu penerangan jalan sudah didengarkan.

" Jalan tersebut sebelumnya sangat gelap kalau malam hari, sering terjadi kecelakaan dan jambret, ditambah dekat situ ada rumah ibadah konghucu, jadi memang sudah wajib dipasang lampu penerang jalan," ungkapnya kepada Bang Kini, Senin (11/03/2019).

Diakui Pria yang juga merupakan tokoh pemuka agama Konghucu daerah tersebut, mengatakan sangat terbantu dengan adanya penerangan di jalan satam ini, warga pun bisa lebih aman untuk lewat maupun beribadah ke kelenteng.

" Saya ucapkan terima kasih kepada Hendriyansen, karna berkat media beliau menyampaikan ke Walikota sehingga lampu penerangan ini akhirnya terpasang," ucapnya.

Saat di konfirmasi, Ir. Hendriyansen yang merupakan anggota Komisi II DPRD Provinsi Babel, mengatakan sudah tugasnya sebagai anggota legislatif untuk wajib menampung keluhan warga serta menjadi media untuk menampung permintaan mereka ke pihak terkait.

" Kemarin ada laporan warga terkait keluhan tidak adanya pemerangan jalan di dekat rumah ibadah di belakang RSUD, karna bersifat kepentingan rakyat banyak, saya bersama pemuka meninjau lokasi tersebut, kemudian saya bantu ajukan proposal ke Walikota Pangkalpinang, akhirnya dibantulah pemasangan 7 titik lampu penerangan," pungkasnya.

Hendriyansen juga berharap pemasangan lampu jalan harus terus dilaksanakan, terutama pada titik-titik jalan yang rawan akan potensi kejahatan.

" Semoga Pemasangan lampu jalan bukan hanya di sini saja, tapi di titik-titik jalan yang gelap dan dianggap rawan potensi kejahatan juga wajib diprioritaskan, agar warga tidak was-was dan takut lagi untuk melintas," tutupnya.