Camping Ground Tikus Emas

Ferdiansyah : Daba Pangkalpinang Itu Sudah Ada, Meski Tak Berskala Besar

30, January 2020 - 10:56 AM
Reporter : adithan
Anggota DPRD Bangka Belitung Fraksi Partai Gerindra, Ferdiansyah
Anggota DPRD Bangka Belitung Fraksi Partai Gerindra, Ferdiansyah

Berita Bangka Belitung - Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangka Belitung (Babel), Ferdiansyah angkat bicara terkait tidak adanya Dana Bantuan (Daba) untuk Kota Pangkalpinang yang digelontorkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel tahun 2020.

Dijelaskannya Politikus Partai Gerindra tersebut untuk kegiatan fisik, memang daba banyak diberikan ke Kabupaten Bangka Barat untuk pembangungan sarana dan prasarana Porprov Babel tahun 2021 mendatang.

Sedangkan Daba tahun 2020 untuk Pangkalpinang iti sudah ada, meski tak berskala besar, yakni berupa tunjangan bagi guru-guru di Tempat Pendidikan Agama (TPA) yang ada di bawah naungan BKPRMI.

" Tetapi jika memang Pangkalpinang mendesak membutuhkan dana skala besar khususnya untuk penanggulangan banjir, dana APBD masih bisa diadakan perubahan untuk kegiatan penanggulangan banjir tersebut," terangnya.

Lanjut anggota DPRD Babel dapil Pangkalpinang itu juga menegaskan, bahwa dirinya pun siap berjuang bersama Pemkot Pangkalpinang untuk mengupayakan adanya kucuran dana dari provinsi terkait penanganan banjir tersebut. Baik koordinasi maupun pengawasannya sesuai tupoksi Dirinya di Komisi III DPRD Babel.

" Saya akan fokus bekerja untuk penanganan banjir di Pangkalpinang ini khususnya. Bahkan kami di Komisi III sudah ke Kementrian PU terutama Sumber Daya Air membahas masalah banjir ini. Program dan kegiatan-kegiatan di PU kita untuk 2020 ini juga banyak difokuskan untuk penanganan masalah banjir yang pelaksanaannya ada di Dinas PU Provinsi," jelasnya.

Meski demikian, tidak hanya siap berjuang bersama Pemkot Pangkalpinang, Ferdiansyah juga menyentil Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil agar dapat mengundang pihaknya, khususnya dewan dapil Pangkalpinang untuk duduk bersama membahas permasalahan yang ada di Pangkalpinang.

" Kalau di zaman Walikota sebelumnya, kita yang duduk DPRD Provinsi terutama dapil kota Pangkalpinang sering diajak ngopi bareng membahas masalah-masalah yang ada di Pangkalpinang. Sekarang ini HUT Kota Pangkalpinang saja kita tak diundang, jadi kita tunggu undangan dari walikota kapan ngopi barengnya. Insya Allah kita hadir, " tutupnya. (Red*)