Camping Ground Tikus Emas

Satgas Covid19 Babel Semprotkan Desinfektan ke Fasilitas Umum, Ibadah, dan Sosial

18, March 2020 - 12:47 PM
Reporter : adithan
Tim satgas Covid19 Babel, semprotkan desinfektan di Sekolah - sekolah yang ada di Pangkalpinang, Rabu (18/03/2020).
Tim satgas Covid19 Babel, semprotkan desinfektan di Sekolah - sekolah yang ada di Pangkalpinang, Rabu (18/03/2020).

Berita Bangka Belitung - Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Tim Satgas pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid) 19 Bangka Belitung, mulai semprotkan desinfektan di berbagai Fasilitas seperti fasilitas Ibadah, Fasilitas Umum, dan Fasilitas Sosial se - Kabupaten/Kota yang ada di Babel.

Diakui ketua Satgas pencegahan penyebaran Covid-19 Babel, Mikron Antariksa jumlah tim satgas ini sebanyak ribuan orang yang tergabung dari berbagai instansi atau unsur elemen masyarakat.

Dijelaskan Mikron, pihaknya juga sudah melakukan 3 aksi gugus yakni regulasi pergub, berikan pelayanan masyarakat, serta melibatkan atau meminta partisipasi masyarakat untuk rutin membersihkan fasilitas umum masing - masing.

" Kita akan melakukan berbagai upaya, demi mencegah penyebaran virus corona ini. Salah satunya kita akan rutin 1 minggu sekali melakukan penyemprotan desinfektan di berbagai Fasilitas seperti fasilitas Ibadah, Fasilitas Umum, dan Fasilitas Sosial se - Kabupaten/Kota di Babel," ungkap Mikron yang juga Kepala BPBD Babel, saat ditemui di Posko Satgas Covid-19, di Eks Gedung Vvip Bandara Depati Amir, Rabu (18/03/2020).

" Hari ini tim juga terus bergerak secara terpisah, ada yang ke sekolah - sekolah di Pangkalpinang, ada yang meluncur ke arah Bangka Selatan, serta wilayah yang ada di Provinsi Babel lainnya," tambahnya.

Lanjut Mikron, secara protokol pihaknya sudah membuat 4 gugus tugas yakni pencegahan, respon, pemulihan, dan tim pakar. " Mulai dari mencegah, kita respon dengan cepat apabila ada info suspect corona, kemudian kita melakukan pemulihan dengan tim pakar, hingga kita akan menjemput pasien yang suspect corona," terangnya.

" Apapun kebijakan yang sudah dibuat, tidak serta merta melakukan keputusan tanpa didasari pengetahuan terkini terkait Covid dan Sebelum ada kebijakan sudah pasti kita lakukan sesuai data yang falid yang telah kita cari, serta segala kebijakan kami mohon teruskanlah diedukasikan atau diteruskan ke Masyarakat," tegasnya. (AsF)