BANGKA TERKINI - Direktorat Pemberdayaan informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI gelar webinar yang ke tiga Literasi Digital di Kabupaten Bangka, Selasa (28/06/2021).

Webinar bertajuk Bahaya Pornografi bagi Perkembangan Otak Anak ini diikuti oleh Guru SD, Guru TK/PAUD, Siswa-siswi, dan Orangtua sukses dengan total 239 peserta. Webinar ini juga bertujuan mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif sehingga dapat meningkatkan kemampuan kognitif-nya untuk mengidentifikasi hoaks serta mencegah terpapar berbagai dampak negatif penggunaan internet.

Pengguna internet di Indonesia pada awal 2021 mencapai 202,6 jutajiwa. Total jumlah penduduk Indonesia sendiri saat ini adalah 274,9 jutajiwa. Ini artinya, penetrasi internet di Indonesia padaawal 2021 mencapai 73,7 persen.

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan Indonesia masih memiliki pekerjaan rumah terkait literasi digital. "Hasil survey literasi digital yang kita lakukan bersama siber kreasi dan kata data pada 2020 menunjukkan bahwa indeks literasi digital Indonesia masih pada angka 3,47 dariskala 1 hingga 4.

Hal itu menunjukkan indeks literasi digital kita masih di bawah tingkatan baik," katanya lewat diskusi virtual. Dalam kontek sinilah webinar literasi digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo RI inimenjadi agenda yang amat strategis dan krusial, dalam membekali seluruh masyarakat Indonesia beraktifitas di ranah digital.

Hadir dan memberikan materi nya secara virtual, para Narasumber yang berkompeten dalam bidangnya, yaitu Rr Vemmi Kesuma Dewi, M.Pd, C.IB, C.SS, C.Pst, C.Ext (Dosen dan Praktisi Pendidikan Ramah Anak. Narasumber kedua yaitu Peri Farouk (Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Pornografi/GTP3).

Sedangkan pembicara ketiga yaitu pembicara lokal Wahyu Kurniawan, M.Psi, Psikolog (Dosen Psikolog IAIN SAS Bangka Belitung). Tampil sebagai pembicara keempat, Silmika Wijayanti, M.Psi., Psikolog (Pengurus HIMPAI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung).

Adapun Key Opinion Leader (KOL) pada webinar kali ini yaitu @faniemaulida, Social Network Marketer, HDI enterpriser, Pengusaha @ayamtangkapblangbintang dan Sonnaria yang bertugas sebagai Moderator.

Para peserta mengikuti dengan antusias seluruh materi yang disampaikan dalam webinar ini, terlihat dari banyak nya tanggapan dan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada para narasumber.

Pertanyaan pertama yaitu Susantina Sembiring mengajukan pertanyaan kepada Narasumber pertama Rr Vemmi Kesuma Dewi yaitu Pendekatan apa yang terbaik untuk anak-anak yang sudah terlibat dengan pornografib agar mereka bisa meninggalkam kebiasaan yang tidak baik itu?

Pertanyaan kedua dari Apri Nanda Pratama yang bertanya kepada Narasumber kedua Peri Farouk mengenai upaya apa saja yang harus kami lakukan sebagai kaum milenial untuk menghindari pornografi di zaman four point zero.

Pertanyaan ketiga dari wahyudi, S.Pd.I., M.A yang bertanya kepada Narasumber ketiga Wahyu Kurniawan, M.Psi., Psikolog mengenai Dampak pornografi dapat merusak perkembangan mental dan intelektual anak. Sebagai upaya preventif kita selaku orangtua, bagaimana cara memproteksi anak dari hal tersebut.

Pertanyaan terakhir dari Bella Dwi ditujukan kepada narasumber keempat Silmika Wijayanti mengenai bagaimana tanggapan ibu terhadap public figure yang mendampingi anaknya menonton konten pornografi sambil member edukasi?

Webinar ini merupakan satu dari rangkaian kegiatan Diskominfo yang diselenggarakan di kabupaten Bangka selama 7 bulan dari bulan Mei sd Desember 2021 dan berharap masyarakat dapat mengikuti webinar-webinar yang akan datang dengan tema yang menarik dan narasumber yang hebat dan kompeten di bidang nya. (*)