Camping Ground Tikus Emas

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Akan Lakukan uji coba KTP Berbentuk QR Code

06, January 2022 - 05:32 PM
Reporter : adithan
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan Pencatatan Sipil dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3CSKB) Provinsi Bangka Belitung (Babel), Dr.Asyraf Suryadin. (Atok Bangka Terkini)
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan Pencatatan Sipil dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3CSKB) Provinsi Bangka Belitung (Babel), Dr.Asyraf Suryadin. (Atok Bangka Terkini)

BANGKA BELITUNG TERKINI - PANGKALPINANG - Dengan hadirnya KTP QR Code ini, nantinya akan dapat mempercepat proses pelayanan publik yang membutuhkan data penduduk, Identitas digital juga di klaim lebih aman seperti yang telah disampaikan Direktur Jendral Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri RI, Zudan Arif Fakrulloh.

Untuk diketahui,hingga saat ini pengguna QR Code e-KTP telah berhasil ujicoba di 50 Kabupaten/Kota yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Menanggapi hal ini, Pemprov Babel melalui Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan Pencatatan Sipil dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3CSKB) Provinsi Bangka Belitung (Babel), Dr.Asyraf Suryadin mengungkapkan bahwa saat ini provinsi Babel pada prinsipnya sudah siap melakukan ujicoba KTP berbasis QR Code tersebut dan tinggal menunggu arahan Kemendagri, Kamis (06/01/2022).

"Untuk uji coba di Babel kita masih menunggu kebijakan dari Dirjen Dukcapil Kemendagri dan pada prinsipnya kita siap," ujar Asyraf saat dihubungi.

Kadis DP3CSKB Prov Babel ini menjelaskan dengan hadirnya Inovasi E-KTP  berbentuk QR Code ini masyarakat tidak perlu khawatir lagi nanti apabila kehilangan KTP, dikarenakan seluruh data sudah tersistem secara digital.

Oleh karena itu, masyarakat Babel nantinya tinggal menyesuaikan sistem operasi di Handphonenya masing-masing.

"Dengan adanya inovasi e-KTP dalam bentuk QR Code ini minimal tidak akan khawatir jika kehilangan KTP karena sudah ada di sistem digital, hanya saja penduduk harus menyesuaikan dengan sistem operasi Handphone Android saat ini," pungkas Asyraf. (Atok)