Bangkaterkini.com, Belinyu --- Pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Kabupaten Bangka Nomor urut 3 berkomitmen penuh untuk membangun Kabupaten Bangka melalui peran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Hal tersebut disampaikan oleh Dr. Ir. Kemas Danial,MM selaku Calon Bupati Kabupaten Bangka, kepada bangkaterkini.com saat kampanye di Desa Pejem dan Lubuk Lesung Kecamatan Belinyu, Senin

Ia mengatakan bersama Pasangan calon Fadilah Sabri sebagai Wakil Bupati Bangka, berkomitmen penuh untuk membangun Kabupaten Bangka melalui peran UMKM.
" Insya Allah jika saya dan Ustad Fadillah diamanahkan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bangka, kami akan berkomitmen penuh untuk memajukan Kabupaten Bangka tercinta ini, melalui pemberian bantuan modal kerja dengan bunga ringan kepada UMKM," Tegasnya.

Lanjutnya mengatakan, melalui pengembangan UMKM, maka akan dapat menciptakan banyak lapangan pekerjaan baru.
" Jika UMKM kita berkembang dengan pesat, maka tentu akan dapat membuka lapangan pekerjaan baru. Secara otomatis akan menekan angka pengangguran dan kemiskinan di daerah kita," Tambah pria yang pernah memegang jabatan strategis di salah satu BUMN ini.

Sementara itu Pasangannya, Ustad Fadillah Sabri, ST., M.Eng selaku Calon Wakil Bupati Kabupaten Bangka, mengajak masyarakat untuk berkomitmen dan berikhtiar bersama, dalam mewujudkan Kabupaten Bangka Utara.
" Mari kita semua semangat, berkomitmen, ikhtiar bersama dalam pembentukan Kabupaten Bangka Utara agar lebih kuat " Tegasnya.

" Sebelum kabupaten ini terbentuk, maka kita harus perkuat terlebih dahulu ekonomi kerakyatan kita " Tambahnya.

Lanjutnya, Ia juga berkomitmen untuk meningkatkan insentif bagi tenaga honorer dan guru TK/TPA.
" Jika kami diembankan amanah untuk memimpin Kabupaten Bangka ini, insya Allah menjadi salah prioritas kami adalah meningkatkan kesejahteraan bagi guru honorer dan guru TK/TPA " Pungkasnya.

" Dulu ketika di BKPRMI, kami pernah berjuang agar kesejahteraan guru TK/TPA diperhatikan. Alhamdulillah bisa. Namun sayang, saat ini tunjangan kesejahteraan itu tidak pernah lagi dinaikkan," Tutup mantan Ketua BKPRMI Kabupaten Bangka ini.