Camping Ground Tikus Emas

Sebanyak 103 Taekwondoin Bangka Belitung, Ujian Sabuk Hitam

04, January 2020 - 07:32 PM
Reporter : adithan
Doc
Doc
Doc

Berita Bangka Belitung, Bangka Terkini, Pangkalpinang --- Sebanyak 103 taekwondoin Bangka Belitung ikut ujian DAN Kukkiwon sabuk hitam di dua tempat yakni Pangkalpinang dan Belitung.

Diakui Ketua Pengprov Taekwondo Indonesia Bangka Belitung, Muhammad Irham, dibuat ujian pada 2 tempat agar taekwondoin lebih siap secara fisik dan lebih irit dari biaya transportasi.

" Sebanyak 58 orang ikut ujian di Pangkalpinang dan 45 orang ikut ujian di Belitung. Jadi total sebanyak 103 orang," ungkapnya kepada media Sabtu (04/01/2020).

Adapun pelaksanaannya, ditambahkan Irham untuk di Pangkalpinang pada 4-5 Januari 2020, utusan Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Selatan, Bangka Tengah dan Pangkalpinang. Sedangkan di Belitung akan dilaksanakan pada tanggal 11-12 Januari 2020 utusan Belitung dan Belitung Timur.

" Seorang atlet taekwondo (taekwondoin) hanya dapat mengikuti ujian Sabuk Hitam DAN Kukkiwon setelah memenuhi persyaratan Sabuk Merah Strip 2 (Geup1) dengan masa latihan minimal 2 tahun 3 bulan sejak sabuk putih," terangnya.

" Berbeda lagi dengan Pemegang Sabuk Hitam yg akan naik tingkat dari DAN 1 ke DAN 2, DAN 2 ke DAN 3 hingga seterusnya, harus melewati masa latihan lebih lama dan ujian yg lebih berat," jelasnya.

Lanjut Irham, para peserta diuji oleh Master Alisan dan Grand Master Tubagus Indra dari Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI)
Sertifikat DAN akan dikeluarkan langsung oleh Kukkiwon di Korea Selatan tempat markas taekwondo dunia.

Diakui Irham juga saat ini pemegang sabuk hitam DAN Kukkiwon di Bangka Belitung sekitar 50 an orang, diharapkan dengan ujian priode kali ini maka pemegang sabuk hitam akan bertambah lebih banyak.

" Dengan bertambahnya pemegang sabuk hitam, diharapkan pengembangan taekwondo di bangka belitung semakin pesat baik dari sisi kualitas maupun kuantitas," harapnya.

Lebih lanjut, tahun 2020 pengprov TI Kep. Bangka Belitung akan menggelar kejuaraan daerah kelas senior, junior, kadet dan pra-kadet. " Kita akan buat beladiri taekwondo menjadi brand yang keren bagi tiap anak muda khususnya di Bangka Belitung," tutupnya. (Red)