PANGKALPINANG, BANGKA TERKINI - PC NU Pangkalpinang, Polres Pangkalpinang dan Kementerian Agama Pangkalpinang gelar Program 1 Juta Vaksin yang merupakan kerjasama PBNU, POLRI dan Kemenag RI.

Vaksinasi di kota pangkalpinang di targetkan mencapai 3 ribu orang. Lebih banyak di bandingkan target di setiap Kabupaten di Bangka Belitung 2.000 orang.

Selain di Taman Wilhemina Park, Alun - Alun dan kantor kemenag pangkalpinang, juga di laksanakan Vaksinasi di Rusunawa Pangkal Arang, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Pangkal Balam yang di inisiasi oleh PCNU Kota Pangkalpinang, Sabtu (23/04/2022).

Vaksinasi yang di berikan mulai dari Vaksin ke 1, ke 2 dan Booster. Dengan jenis Pfizer, Astrazeneca, Sinovac dan lain lain yang tersedia. Yang pada hari pertama di bantu oleh Puskesmas Melintang kemudian hari kedua di bantu oleh Puskemas Pangkal Balam.

Kegiatan yang di laksanakan hari Jum'at - Sabtu (22-23/4/2022) di Rusunawa juga di bantu oleh Kelurahan Ketapang yang di hadiri Lurah, Babinkamtibmas, Pengelola Rusunawa, Pondok Pesantren Nurul Muhibbin dan Banser Ansor.

Tampak hadir dalam kegiatan ini Kapolres Pangkalpinang AKBP Dwi Budi Murtiono S,IK MH, Wakapolres Kompol Poltak Sintong Toar Purba, Kabag Ops AKP Rais Muin, dan Kasat Binmas IPTU Hardi, SE yang turut mengawal suksesnya vaksinasi di kota Pangkalpinang.

Dari PC NU Pangkalpinang di hadiri langsung oleh Rois Syuriah Kyai Komarudin yang juga pimpinan pondok Pesantren Nurul Muhibbin. Ia menyampaikan bahwa terkait Suntik pada saat bulan Ramadhan terdapat perbedaan pendapat batal tidaknya puasa, saat menjalani tindakan medis berupa suntik dan sejenisnya memang berpangkal pada fakta masuknya zat dari luar ke dalam tubuh.

"Suntik adalah kegiatan memasukkan obat atau nutrisi melalui otot atau pembuluh darah. Mayoritas ulama menghukumi suntik tidak membatalkan puasa dengan argumentasi obat atau nutrisi tersebut tidak masuk melalui lubang asal seperti mulut, hidung, telinga, dan dubur," terangnya.

Akan tetapi, dijelaskannya ada juga yang menyebutkan jika yang disuntikkan adalah nutrisi dengan fungsi setara asupan makanan dan bisa memberikan energi berlebih kepada seseorang maka dihukumi membatalkan puasa.

Maka yang lebih di ikuti adalah pendapat mayoritas ulama sebagaimana diatas bahwa yang membatalkan puasa jika masuk nya melalui lubang asal yaitu mulut, hidung, telinga dan dubur.

Jadi kesinpulannya bahwa melakukan suntik vaksin covid 19 saat berpuasa boleh dan tidak membatalkan puasa.

Wahyu Gusna Sekretaris Tandfiziyah PCNU Pangkalpinang yang hadir bersama Wakil Ketua Tandfiziyah Riyandi Wahyudi, Wakil Bendahara M Hafiz, Wakil Bendahara Mustari dan Wakil Sekretaris Munzir mengatakaan bahwa seluruh Banom NU mendukung penuh kegiatan ini.

"Insyaallah PCNU Pangkalpinang akan berusaha selalu hadir bersama masyarakat untuk menjalankan program yang di butuhkan masyarakat. Seperti pelaksanaaan vaksinasi hari ini, yang sekarang menjadi syarat perjalanan mudik, pengurusan dokumen kependudukan dan lain lain," ungkapnya.

"Setiap orang yang vaksin di rusunawa ini di berikan minyak goreng yang saat ini di butuhkan masyarakat. Dalam kesempatan ini saya juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi masyarakat turut mensukseskan kegiatan vaksinasi ini," pungkasnya. (*)